Banyak orang yang telah menggunakan sosial media namun belum dapat merasakan efek untuk peningkatan bisnisnya. Kenapa hal ini bisa terjadi? Kebanyakan orang yang menggunakan sosial media untuk bisnisnya hanya melakukan hal monoton seperti
Menurut data dari We Are Social data pengguna sosial media di Indonesia mencapai 106 juta orang dengan penetrasi sebesar 40%. Sangat menggiurkan bukan jika akun sosmed anda sering dilihat setidaknya 1% saja yaitu kurang lebih 1 juta orang maka paling kecilnya kita ambil 1% nya lagi yaitu calon pelanggan sebanyak seribu orang! Tentu ini sangat menguntungkan jika anda tahu apa yang harus dilakukan pada sektor sosial media, untuk sektor lainnya kami akan memberikan caranya di kesempatan mendatang.
Nah pada kesempatan kali ini digitalmarketer.co.id akan membagikan beberapa cara untuk manajemen sosial media untuk bisnis apapun yang anda punya yang telah kami rangkum.
Tahap ini berguna untuk efesiensi waktu anda, kita ambil contoh, jika bisnis anda bersifat B2B maka jangan gunakan instagram, gunakan Linkedin yang bersifat sosial media profesional.
Mudahnya sebagai berikut.
Bagi anda yang tidak ingin repot, semua kalangan berada pada sosial media ini, tinggal bagaimana anda mendapatkan user yang sesuai untuk menjadi followers anda. Akun sosial yang wajib digunakan pada internet marketer karena merupakan sosial media dengan user terbanyak di dunia.
Gunakan Sosial media ini jika bisnis anda dalam pemasarannya sangat membutuhkan media foto dan video. Hampir semua usernya adalah anak muda. Tingkat interaksi pada sosial media ini juga terbilang besar.
Gunakan linkedin jika bisnis anda adalah B2B, disini anda dapat dengan mudah menemukan orang dengan jabatan tertentu, hanya tinggal follow, kirimkan penawan, cata datanya (nama perusahaan, email, telp, jabatan) anda sudah mendapatkan database darisana.
Gunakan G+ jika anda ingin konten pada website anda memiliki nilai lebih di mata google search. Karena sosial media satu ini masih sangat diperhitungan dikalangan praktisi SEO untuk meningkatkan pagerank di mata google.
Pada tahap inilah terbilang sulit, karena akan menentukan apakah bisnis anda dapat mengalami peningkatan atau tidak. Berikut beberapa strategi yang perlu kita perhatikan.
Apa tujuan dari sosial media anda, apakah untuk meningkatkan penjualan? tempat pengaduan bisnis anda? membagikan informasi berkaitan dengan bisnis anda?
Tentukan tujuannya sehingga tiap bulannya sehingga konten sosial media anda tidak campur aduk yang membuat user merasa bingung isi dari konten anda itu berfokus pada apa.
Sebagai contoh bisa kita lihat akun anonim yang berfokus pada tema DIY (Do it Yourself) yang membagikan cara cara untuk membuat sesuatu. Isinya tidak akan keluar dari tema itu.
Contoh lainnya, dapat kita lihat akun Instagram Diet Mulai Besok. Silahkan anda lihat apakah temanya diluar seputar makanan makanan yang lezat dan menggiurkan? tentu tidak, followersnya pun dapat dipastikan para pecinta kuliner atau yang hobi makan, atau yang suka memasak. Dari sini kita juga telah mendapatkan followers yang berfokus dalam makanan.
Konten yang berkualitas tiap sosial media bisa berbeda beda, contoh di instagram orang lebih menyukai foto yang bagus dan unik, disertakan hastag yang sesuai, caption yang unik dan membuat penasaran. Sedangkan di facebook? Orang lebih suka post berupa link dibandingkan foto, video, dan text.
Konten yang berkualitas juga disesuaikan terhadap siapa target pasar anda, apakah penulisannya diharusnya serius atau santai. Pembawaan diri dalam penulisan penting untuk target pasar.
Yang terpenting adalah jangan samakan post yang anda publish di suatu sosmed dengan sosmed lainnya, pastikan kontennya sesuai dengan sosmed yang digunakan.
Anda dapat melakukan posting sesuai dengan kebutuhan, sesuaikan dengan tema aku sosial media anda. Apakah harus di jam sibuk atau jam yang senggang. Pada jam sibuk tentunya postingan anda akan cepat tenggelam sehingga dibutuhkan usaha lebih untuk mempertahankan postingan anda. Sedangkan pada waktu senggang pastinya user aktif akan sedikit.
Tentunya anda harus melakukan riset, perbanyak searching, baca artikel. Kita ambil contoh, akun yang berfokus pada makanan tentunya lebih baik posting di jam-jam makan seperti pagi hari, siang hari saat jam makan, dan malam hari. Atau jam jam pada waktu ibu ibu sering memasak.
Tentukan jadwal secara berkala untuk admin untuk harian, mingguan, dan bulanan.
Pada tahapan ini diperlukan ketekunan dan kesabaran dalam implementasinya, sehingga cukup sulit untuk mendapatkan admin yang konsisten dalam pekerjaannya dalam mempertahankan tujuan utama dari akun sosial media kita.
Berikut merupakan beberapa jadwal tugas yang penting untuk diperhatikan.
Itulah beberapa Cara Ampuh Manajemen Sosial Media untuk Menunjang Bisnis Apapun yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat !
2 Comments
Sangat membantu wawasan kita.
Artikel menarik… Sharing is Caring.